PUISI HUJAN

aku tak tahu perasaan apa ini 
seakan akan menusuk hingga ke tulangku
setiap detik dia datang menghujatku
apakah sudah tiada ampun lagi


langkahku sudah tidak biasa lagi 
begitupun irama nafasku  
tubuhku menolak  datangnya rasa ini 
namun tiada dayaku 


dimanakah kehangatan itu
apakah sudah tiada lagi untukku 
degup nadi bergejolak kencang 
rasa takutku tak terbendung 


hanya rasa percaya dibenakku 
ini masih dalam batas mampuku
hikmah selalu ada dibalik sana 
ohh.. hujan berkahilah semuanya 



 sambil ngopi enak gan :)
 hadidunnajah.blogspot.com
 


 

SESALKU

Ku tertawa ku merana
Ku bersedih ku terluka
Ku coba tuk bangkit namun tiada daya
Sungguh berdosa berlipat ganda


Melewati setiap lika-liku dunia
Tertawa bersama ke indahannya
Namun tak kusadari itu ber irama
Kesenangan fana sesal ujungnya


Berlari menghampiri kebenaran
Mencoba membersihkan diri
Meyakinkan dengan sepenuh hati
Tuhan mustahil tuli


Dengan segenap jiwa dan raga
Bersimbahkan air mata lara
Mengharap ampunan dan Ridha
Ambisi tidur di Surga


thanks sudah membaca :)  
sertakan alamat tersebut
hadidunnajah.blogspot.com

PUISIKU

Dikesunyian malam ini
kutadahkan kedua tangan ini
teringat akan ridha-mu
teringat akan murka-mu
 

Selir hembusan angin gemulai
seakan membawa jiwa ini pergi
melalangbuana mengikuti arusnya
mengendalikan jiwa yang tenangnya


Cinta suci tulus dari hati
bagaikan rembulan suci
ambisi berlandaskan syar'i
zat yang maha suci bimbinglah kami



Oh.... waktu yang bergulir dengan cepat
inginku selamanya bersama rembulan
oh waktu yang bergulir dengan singkat
inginku selamanya bahagia mencintai putih suci.


thanks sudah membaca :)  
sertakan alamat tersebut
hadidunnajah.blogspot.co.id